Ini adalah saat yang mengerikan dimana macan tutul dewasa menerkam seorang petugas departemen kehutanan di sebuah desa di India. Kucing besar dari taman nasional itu sempat menganiaya enam orang setelah tersesat di desa terdekat.
Para penjaga hutan akhirnya berhasil menangkap binatang buas tersebut tetapi setelah menyerang salah seorang petugas kehutanan.
Macan tutul menyerang seorang penjaga hutan di desa Prakash Nagar dekat Salugara, wilayah timur laut India.
Warga desa hanya bisa menyaksikan dengan ngeri saat macan tutul berada di punggung seorang petugas kehutanan.
Foto-foto yang menunjukkan adegan luar biasa ini berlangsung di desa Prakash Nagar, dekat Salugara di pinggiran Siliguri, Assam, timur laut India.
Para penduduk setempat bertengger di atas atap rumah menyaksikan aksi yang bersatu padu dengan rasa mengerikan dan kegembiraan.
Kanchan Banerjee, seorang penjaga hutan dari Sukna Wildlife Range, mengatakan kepada surat kabar The Hindu: "Binatang itu terlihat di dekat sebuah rumah pada pagi hari oleh para penduduk desa yang kemudian membunyikan alarm, dan ini yang membuat macan tutul terkejut."
"Bersama penduduk desa yang mencoba mengejar, dia mencoba melarikan diri dan melukai lima dari mereka dalam proses tersebut. Kemudian, macan tutul berlindung di sebuah rumah kosong."
Selama upaya penjaga hutan untuk menangkap macan tutul yang beratnya sampai 90kg itu hidup-hidup, seorang petugas dengan kritis terluka saat ia mencoba menangkapnya di dalam sebuah rumah dan kemudian kabur ke semak-semak.
Tiga polisi bersenjatakan tongkat dan pisau akhirnya menangkap hewan tersebut setelah melompat ke arah petugas yang mendekatinya.
Macan tutul tersebut dibawa ke pusat kedokteran hewan di Sukna namun meninggal akibat terluka dalam proses pengakapan.
Petugas departemen kehutanan percaya binatang yang berkeliaran di desa tersebut berasal dari hutan cagar Mahananda atau Baikunthapar.
Prakash Nagar, yang dikelilingi oleh taman nasional, merupakan wilayah yang terletak di antara India dengan Nepal, Bhutan dan Bangladesh. (Daily Mail, 20th July 2011)
Penduduk desa berkumpul di atas atap rumah untuk menonton proses penangkapan macan tutul yang tersesat di Prakash Nagar desa.
Para penjaga hutan akhirnya berhasil menangkap binatang buas tersebut tetapi setelah menyerang salah seorang petugas kehutanan.
Macan tutul menyerang seorang penjaga hutan di desa Prakash Nagar dekat Salugara, wilayah timur laut India.
Warga desa hanya bisa menyaksikan dengan ngeri saat macan tutul berada di punggung seorang petugas kehutanan.
Foto-foto yang menunjukkan adegan luar biasa ini berlangsung di desa Prakash Nagar, dekat Salugara di pinggiran Siliguri, Assam, timur laut India.
Para penduduk setempat bertengger di atas atap rumah menyaksikan aksi yang bersatu padu dengan rasa mengerikan dan kegembiraan.
Kanchan Banerjee, seorang penjaga hutan dari Sukna Wildlife Range, mengatakan kepada surat kabar The Hindu: "Binatang itu terlihat di dekat sebuah rumah pada pagi hari oleh para penduduk desa yang kemudian membunyikan alarm, dan ini yang membuat macan tutul terkejut."
"Bersama penduduk desa yang mencoba mengejar, dia mencoba melarikan diri dan melukai lima dari mereka dalam proses tersebut. Kemudian, macan tutul berlindung di sebuah rumah kosong."
Selama upaya penjaga hutan untuk menangkap macan tutul yang beratnya sampai 90kg itu hidup-hidup, seorang petugas dengan kritis terluka saat ia mencoba menangkapnya di dalam sebuah rumah dan kemudian kabur ke semak-semak.
Tiga polisi bersenjatakan tongkat dan pisau akhirnya menangkap hewan tersebut setelah melompat ke arah petugas yang mendekatinya.
Macan tutul tersebut dibawa ke pusat kedokteran hewan di Sukna namun meninggal akibat terluka dalam proses pengakapan.
Petugas departemen kehutanan percaya binatang yang berkeliaran di desa tersebut berasal dari hutan cagar Mahananda atau Baikunthapar.
Prakash Nagar, yang dikelilingi oleh taman nasional, merupakan wilayah yang terletak di antara India dengan Nepal, Bhutan dan Bangladesh. (Daily Mail, 20th July 2011)
Penduduk desa berkumpul di atas atap rumah untuk menonton proses penangkapan macan tutul yang tersesat di Prakash Nagar desa.
1 Comments:
Macan Tutul Ini Mengamuk Ingin di Gendong Petugas Departemen Kehutanan
Posted By imroee @ Wednesday, July 20, 2011
Labels: animal
bisa dijadikan pelajaran kita harus berhati2 thdp hewan liar ini, meskipun dari taman nasional sifat liarnya masih ada. selain itu saya turut menyesal dn kematian si macan ini, semoga pengalaman ini bisa membuat semuanya lebih baik
Here's A face Box To Share Your Thoughts